Surakarta, 26 September 2023 – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) telah mengumumkan persyaratan baru untuk kelulusan mahasiswa program studi Pendidikan Profesi Fisioterapi. Persyaratan tersebut menekankan pentingnya menghasilkan luaran profesi sebagai bagian dari tugas akhir mereka. Luaran profesi ini dapat berupa artikel publikasi, pencapaian dalam lomba, atau hak paten yang telah dihasilkan selama masa studi mereka di program profesi.
Berlandaskan kepada pedoman umum yang telah dikeluarkan oleh UMS, berikut rincian mengenai persyaratan kelulusan mahasiswa program studi Pendidikan Profesi Fisioterapi:
a. Wajibnya Luaran Profesi
Mahasiswa yang menempuh studi di lingkungan Program Studi Pendidikan Profesi Fisioterapi di UMS diwajibkan untuk melakukan dan menyusun salah satu tugas akhir berupa Luaran Profesi.
b. Jenis Luaran Profesi
Luaran Profesi yang dapat diterima meliputi:
1. Jurnal Ber ISSN: Mahasiswa dapat mempublikasikan artikel mereka dalam jurnal yang memiliki ISSN (International Standard Serial Number), menunjukkan tingkat keakademikan dan ketertelusuran karya ilmiah mereka.
2. Jurnal Terakreditasi: Karya yang diterbitkan dalam jurnal terakreditasi akan memberikan nilai tambah, menunjukkan kualitas penelitian, dan relevansi dalam dunia ilmiah.
3. Karya Cipta: Mahasiswa juga dapat menghasilkan karya cipta, seperti penemuan alat fisioterapi baru atau pengembangan teknologi terkait, yang dapat didaftarkan sebagai hak kekayaan intelektual.
4. Prosiding: Publikasi dalam prosiding seminar atau konferensi ilmiah yang terkait dengan bidang fisioterapi juga akan diakui sebagai luaran profesi.
5. Prestasi Mahasiswa: Prestasi mahasiswa dalam kompetisi atau lomba tingkat nasional atau internasional juga dapat dianggap sebagai luaran profesi.
c. Luaran Profesi sebagai Hasil Karya Masa Studi
Luaran Profesi yang dihasilkan oleh mahasiswa harus merupakan hasil karya yang diperoleh selama mereka menjadi mahasiswa program profesi. Hal ini menekankan pentingnya pengembangan kompetensi dan pengetahuan selama masa studi.
d. Penggunaan Luaran Profesi
Luaran Profesi yang dihasilkan akan digunakan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti rangkaian kegiatan ujian akhir, termasuk Objective Structured Clinical Examination (OSCE) dan Ujian Kompetensi (UKOM).
e. Pengkategorian Luaran Profesi
Pengkategorian luaran profesi akan ditentukan berdasarkan beberapa kriteria, seperti kepioneran, kebaruan, lingkup kajian, objek kajian, metode penelitian, kedalaman pemaparan kasus fisioterapi, analisis kasus yang tajam, dukungan literatur sumber primer, penciptaan teori, kaidah, rumus, atau metode intervensi baru, serta kelaziman referensi yang digunakan.
Dengan persyaratan ini, UMS berharap untuk meningkatkan mutu lulusan program studi Pendidikan Profesi Fisioterapi serta mendorong mahasiswa untuk berkontribusi aktif dalam mengembangkan ilmu fisioterapi melalui publikasi, penelitian, inovasi, dan pencapaian di tingkat profesional. Hal ini juga diharapkan akan mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi tenaga ahli fisioterapi yang kompeten dan berdaya saing di pasar kerja global.